Jumat, 15 Mei 2009

HEROES


Kabarnya, Heroes adalah serial dengan rating tertinggi untuk serial TV di AS sepanjang 2007. Melihat potongan-potongan iklannya di Starworld plus gembar-gembor dari kuping kanan dan kiri, sebagai pelahap serial ya jelas aku tertarik, dong. Tapi, tentu saja aku lebih memilih buat nonton DVD-nya saja. Kenapa? Yah, karena males banget kalau mesti nunggu seminggu-seminggu gitu lah. Time is money, baby ….

Oke, back to business. Heroes mengisahkan tentang sekelompok orang biasa yang tiba-tiba punya kekuatan super. Kejadiannya bermula dari sebuah peristiwa gerhana matahari. Berdekatan dengan fenomena alam itu, para tokoh kita menyadari ada yang berbeda dengan diri mereka. Di Manhattan ada Peter Petrelli, seorang perawat yang yakin banget kalau dirinya bisa terbang; Nathan Petrelli, abang Peter yang juga calon senator dan ternyata beneran bisa terbang; juga Isaac Mendez, seorang pelukis yang bisa menggambarkan kejadian masa depan dalam komik-komiknya. Di Las Vegas, ada Niki Sanders, seorang Internet stripper yang ternyata punya alter ego yang kuat banget. Di sebuah kota kecil di Texas ada Claire Bennet, cewek ABG yang bisa melakukan regenerasi (mirip-mirip Wolverine gitu, deh). Di Tokyo ada Hiro Nakamura, seorang geek penggemar komik yang bisa memanipulasi waktu. Di India ada Mohinder Suresh, yang nggak punya superpower, tapi dia ini anak profesor yang meneliti kelainan genetis yang menyebabkan kondisi super itu. Itu cuma sebagian lho ya, masih banyak tokoh super yang lain dalam serial ini.

Dari episode pertama, waktu Hiro berhasil untuk pertama kalinya memanipulasi waktu dan terlempar ke Manhattan, kita langsung tahu tuh kalau bakal ada bom yang menghancurkan sebagian besar New York. Maka, inilah yang menjadi misi utama. Menghentikan bom besar itu meledak. Hiro-lah yang kemudian melakukan perjalanan melompat-lompati waktu untuk memberikan peringatan kepada para hero lainnya. Intinya, ya supaya bom itu nggak meledak dan membunuh berjuta-juta penduduk New York. Nah, manuver Hiro inilah yang akan menjadi benang merah penyambung tokoh-tokoh itu.

Lalu, tiba-tiba muncullah seorang tokoh misterius bernama Sylar. Duh, siapa pula orang satu ini? Well, he's the supervillain, guys! Superpower yang dia punya adalah menyedot kekuatan hero lain. Tapi, untuk melakukannya, dia mesti membelah kepala si korban. Makanya, menyeramkan! Nah, apa hubungan dia dengan bom besar? Ada … dan nantinya yang paling terlibat dalam hal ini adalah Peter Petrelli. Lalu, apakah bom yang dibicarakan dari awal itu bom beneran? Teroris? Atau apa? Hahaha, bingung ga sih? Nonton sana gih!

0 komentar:

Posting Komentar