Jumat, 22 Mei 2009

TERMINATOR 123

terminator 1


Arnie, panggilan akrab dari Arnold Schwarzenegger yang sekarang Gubernur California mengaku waktu dan pikirannya tercurah penuh untuk pekerjaannya di kantor gubernur. Dengan kerjaannya sebagai Gubernur, tentu ia tidak ada waktu untuk bermain film. Oleh karena itu di film terbaru Terminator terbaru, Arnie tak main sebagai pemeran utama.

Arnie menuturkan ia benar-benar tidak ada waktu untuk terlibat di dalam film. "Saya tidak ada waktu untuk bermain film," ungkapnya. Namun dari twitter milik Arnie, ia menyatakan setuju tampil di dalam film selama ia tidak harus hadir di lokasi syuting dan berakting. Artinya dalam film yang akan dirilis tanggal 21 Mei 2009 masih ada kemungkinan Arnie hadir di film, berkat teknologi komputer.

Kemungkinan besar akan diambil gambar Arnie dari potongan-potongan film terdahulu yang kemudian digabungkan dengan film terbaru.

Arnie sendiri mengaku ingin kembali bermain film, hanya saja ia terlalu sibuk setelah berkecimpung pada dunia politik. "Saya pikir pasti menarik untuk kembali bermain di film Terminator. Rasanya saya ingin kembali berakting dan melakukan aksi dalam film."

Film Terminator bercerita tentang robot masa depan yang dikirim ke masa sekarang untuk membunuh John Connor, pemimpin pemberontakkan terhadap perusahaan Skynet, yang merajai teknologi masa depan. Perusahaan Skynet berakibat buruk terhadap kelangsungan hidup manusia dan Connor berusaha memperbaikinya dengan mengirim robot ke masa lalu yang berarti masa kini.

Skynet di masa depan mengetahui sepak terjang Connor dan mengirimkan Terminator untuk membunuh Connor di masa lalu, agar tidak menghalangi aski Skynet di masa depan.

Film ini berawal dari tahun 1984, dilanjutkan dengan film kedua Terminator 2: The Judgement Day (1991), dan film ketiga Terminator 3: Rise of the Machines (2003).

Selama tiga film berturut-turut Arnie berperan sebagai Terminator. Dan di film keempat yang berjudul “Terminator Salvation”, sang terminator yang diperankan Arnie untuk menjaga John Connor ditiadakan. Perannya digantikan sosok robot baru bernama Marcus Wright yang diperankan oleh Sam Worthington. Marcus adalah manusia robot yang hilang ingatan dan tidak tahu apakah berasal dari masa lalu atau masa depan. Kehadiran Marcus menjadi kunci jawaban dari semua perjuangan Connor dan kelompoknya.


terminator 2

Di masa depan, tepatnya pada tahun 2029, sebuah komputer yang memiliki kesadaran bernama Skynet makin kewalahan menghadapi kelompok pemberontak pimpinan John Connor yang melawan kesemena-menaan kelompok mesin, sehingga mengirim robot T-800 ke tahun 1984 untuk membunuh Sarah, ibu John sebelum John lahir. Namun T-800 gagal melakukan tugasnya.

Kisah tersebut tentunya sudah familiar bagi penggemar saga "The Terminator" yang merupakan karya gemilang sutradara James Cameron pada tahun 1984. Tidak heran jika banyak film-film peniru "Terminator" bermunculan namun tidak satupun bisa menyamainya. Akhirnya kerinduan para penggemar film tersebut dijawab oleh Cameron sendiri yang lalu mengarahkan sekuelnya "Terminator 2: The Judgement Day" pada tahun 1992.

Kini dalam sekuel ini, Skynet kembali mengirim robot yang kali ini lebih canggih yaitu, T-1000 (Robert Patrick) yang diciptakan dari logam cair. Begitu canggihnya T-1000 itu karena mampu meniru segalanya yang ada di sekelilingnya seperti lantai atau orang lain berkat logam cair itu mampu berubah sesuai kemauannya. Selain itu, tampaknya tidak satupun senjata berat dapat menghentikannya. Tidak heran jika T-1000 jauh lebih berbahaya daripada T-800. T-1000 dikirim ke tahun 1995 untuk membunuh John Connor yang kini telah berusia 10 tahun (Edward Furlong).

Untunglah pihak pemberontak mengetahui rencana Skynet dan mengirim penolong yang ternyata adalah T-800 (Arnold Schwarzenegger) yang telah diprogram ulang untuk menolong John dan Sarah dari ancaman T-1000. T-1000 yang dalam sosok polisi hampir saja berhasil membunuh John jika saja tidak ditolong oleh T-800. Setelah melihat sendiri T-800 dan T-1000, akhirnya John sadar bahwa ibunya, Sarah Connor (Linda Hamilton) tidak gila seperti sangkaan orang.

Lantaran Sarah percaya ada robot pembunuh dari masa depan berusaha membunuhnya dan putranya, sehingga ia dianggap gila dan dimasukkan ke rumah sakit jiwa. John dan T-800 segera menyelamatkan sarah sebelum T-1000 berhasil mencapainya. Setelah bebas dari rumah sakit jiwa itu, Sarah berencana membunuh Dr. Miles Bennett Dyson (Joe Morton), ilmuwan dari perusahaan Cyberdine, yang mengembangkan sistem komputer cerdas berdasarkan potongan chip yang tersisa dari robot T-800 yang pertama. Sarah percaya jika ia membunuh Dr. Dyson, maka Skynet tidak akan tercipta sehingga tidak akkan pernah terjadi perang nuklir yang menghancurkan peradaban manusia.

terminator 3

Namun sayangnya harapan itu semu karena Skynet sesungguhnya masih eksis di masa depan walau chip komputer cikal bakal Skynet telah dimusnahkan dalam tungku api. Kini 10 tahun berlalu sejak peristiwa yang disebutkan di atas, John Connor (Nick Stahl) telah tumbuh menjadi pemuda dewasa usia 22 tahun. John hidup di jalanan tanpa ada pekerjaan dan rumah serta mencari nafkah dengan menjadi hacker. Tidak hanya itu, John juga tidak memiliki catatan resmi atau identitas sehingga tidak bisa dilacak oleh Skynet. Namun rasa aman yang dirasakannya harus berakhir dengan munculnya mesin pembunuh bertipe baru T-X (Terminatrix) yang kali ini berbentuk wanita (diperankan Kristanna Loken).

T-X yang dikirim Skynet dari masa depan ini jauh lebih berbahaya daripada T-1000 yang dikirim sebelumnya. Mesin pembunuh ini memiliki kemampuan lebih seperti bisa berganti bentuk, menjadi tidak tampak (invisible) dan bahkan bisa membawa senjata laser yang ditanam dalam tubuhnya, sesuatu yang tidak mampu dibawa Terminator terdahulu dari masa depan. Tetapi seperti kisah terdahulu, para pejuang perlawanan pun mengirim Terminator T-800 yang baru (sekali lagi diperankan oleh Arnold Schwarzenegger) untuk melindungi John Connor.



Kini John dan T-800 dengan keterbatasan teknologinya (tidak berubah sama sekali seperti T-800 terdahulu) harus menghadapi T-X yang memiliki teknologi jauh lebih canggih dan seperti tidak bisa dihancurkan. Namun bagaimana pun John dan T-800 harus melawan sekuat tenaga dan mencegah bencana kiamat sekali lagi karena kemunculan Skynet, komputer cerdas yang memutuskan umat manusia tidak berguna sehingga harus dimusnahkan. Walau chip komputer cikal bakal Skynet telah dimusnahkan 10 tahun lalu, namun perusahaan pengembang teknologi informasi, Cyberdyne Systems ternyata tetap melanjutkan proyek pengembangan Skynet secara rahasia.

Apakah John Connor dan T-800 sekali lagi berhasil menghancurkan musuh berbuyutan mereka Skynet dan mesin pembunuhnya sehingga malapetaka umat manusia sekali lagi tertunda ? Anda bisa menemukan jawabannya jika filmnya yang berjudul "Terminator 3: Rise of the Machines" beredar pada 3 Juli 2003 mendatang. Mungkin Anda bertanya mengapa malapetaka itu dikatakan tertunda, bukannya dicegah untuk selama-lamanya ? Karena Arnold Schwarzenegger sendiri mengatakan bahwa film Terminator terbaru ini bukanlah film terakhir karena di masa depan akan disusul dengan film-film sekuel seterusnya.



0 komentar:

Posting Komentar